Jalan Rusak di Ruas Jalan Lintas Riau-Sumbar Dijadikan Ladang Pungli
Senin, 02-09-2024 - 15:22:22 WIB
PEKANBARU - Jalan rusak pada ruas Jalan Lintas Riau-Sumatera Barat kerap kali dimanfaatkan masyarakat setempat untuk melakukan Pungutan Liar (Pungli). Salah satunya di Desa Tanjung Alai, Kabupaten Kampar.
Pantauan wartawan, jalan yang sedang digesa perbaikannya setelah sempat amblas itu, "dihuni" pemuda yang menyodorkan kardus saat kendaraan melewati jalan tersebut.
Bahkan, mereka melakukan aktivitas terlarang itu hingga dini hari.
Salah seorang pengemudi, Aldi Firman mengaku menyayangkan kegiatan yang membahayakan tersebut.
"Itu kan membahayakan banyak orang. Apalagi jalan lintas itu gelap kalau malam hari, kita takutkan mereka tertabrak ataupun memancing tindakan kriminal lainnya," kata Aldi Firman, Senin (2/9/2024).
Dirinya mengaku oknum yang melakukan pungutan liar tersebut tidak banyak membantu dalam pergerakan arus lalu lintas. Karena menurutnya, mereka akan memberikan jalan pada kendaraan yang memberi uang saja.
"Mereka kan bukan pekerja. Mereka nutup jalan satu arah, nanti dibuka lagi kalau kita mau kasih uang. Akhirnya nambah nambahin panjang antrean kendaraan," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Badan Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Riau, hingga saat ini masih menggesa perbaikan jalan lintas Riau-Sumatera Barat di Desa Tanjung Alai, Kabupaten Kampar.
Kepala BPJN Riau Yohanis Tulak Todingrara melalui PPK 1.4 BPJN Riau Afdirman Jufri mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan peralihan material agar jalan tetap fungsional.
“Saat ini jalan lintas Riau-Sumatera Barat di Desa Tanjung Alay yang sempat amblas masih terus dikerjakan. Untuk lalulintas masih diberlakukan sistem buka tutup,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, pihaknya juga akan melakukan pemasangan jembatan baylei. Pemasangan jembatan ini diperkirakan akan memakan waktu selama delapan hingga 10 hari.
“Besok mulai dilakukan pemasangan jembatan baylei. Pemasangan bisa sampai delapan hingga 10 hari,” ucapnya, Rabu, 28 Agustus 2024.(hrc)
Komentar Anda :